Rifampisin, isoniazid, dan pirazina

Rifampisin, isoniazid, dan pirazinamid merupakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT) yang tersedia dalam bentuk Fixed Dose Combination (FDC). Sediaan FDC ini lebih praktis dalam penggunaannya sehingga dapat meningkatkan kepatuhan pasien Tuberkulosis (TB) dalam mengkonsumsi obat. Namun pada beberapa penelitian masih ditemukan FDC yang subdosis. FDC yang subdosis dapat mengakibatkan pengobatan TB menjadi kurang optimal dan meningkatnya risiko resistensi OAT. Tingginya kasus TB di negara berkembang seperti Indonesia mengharuskan adanya uji pemastian dosis obat FDC. Tujuan dari kajian pustaka ini untuk kajian literatur penetapan kadar rifampisin, isoniazid, dan pirazinamid dengan menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) Video Densitometri. Dapat ditentukan kadarnya menggunakan KLT Video Densitometri, denagn fase diam TLC Silika gel 60 GF254, menggunakan fase gerak terbalik dengan fase gerak campuran yaitu etanol : air (95:5 v/v) + 5% asam asetat glasial + 1% dietilamin. Penggunaan metode KLT Video Densitometri diharapkan dapat menjadi metode alternatif karena KLT Video Densitometri memiliki keunggulan dari segi biaya, waktu dan instrumentasi yang sederhana.

Results (English) 2:

Rifampicin, isoniazid, and pyrazinamide an Anti-Tuberculosis Drugs (OAT) provided in the form of Fixed Dose Combination (FDC). FDC dosage is more practical in use so that it can improve patient compliance with tuberculosis (TB) in taking the medication. However, in some studies they found that subdosis FDC. FDC is subdosis TB treatment can lead to less than optimal and the increased risk of resistance OAT. High incidence of TB in developing countries such as Indonesia require assurance test drug dose FDC. The purpose of this literature review to study literature assay rifampicin, isoniazid, and pyrazinamide using Thin Layer Chromatography (TLC) Video Densitometry. Can be assayed by TLC Video Densitometry, denagn stationary phase TLC Silica gel 60 GF254, using a mobile phase inverted with the mobile phase is a mixture of ethanol: water (95: 5 v / v) + 5% glacial acetic acid + 1% diethylamine. Use of the method KLT Video Densitometry expected to be an alternative method for KLT Video Densitometry has advantages in terms of cost, time and simple instrumentation.