Dalam membaca Barzanji dan sejenisnya dimasukkan juga berbagai ritus yang
bercorak gerakan, improvisasi pembacaan dan penyediaan materi-materi
tertentu. Selama bulan Maulid (rabiul awal) bisa saja Barzanji dibaca tiap
malam sebulan penuh, berpindah-pindah dari satu rumah ke rumah yang lain
dalam suatu lingkungan kelompok muslim.