SLEMAN, KOMPAS.com- Gempa berkekuatan M 6,5 di Kabupaten Pidie Jaya, A translation - SLEMAN, KOMPAS.com- Gempa berkekuatan M 6,5 di Kabupaten Pidie Jaya, A English how to say

SLEMAN, KOMPAS.com- Gempa berkekuat



SLEMAN, KOMPAS.com
- Gempa berkekuatan M 6,5 di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12/2017) pagi tadi merupakan dampak dari pergerakan sesar aktif mendatar dan dekstral (menganan).

Ahli gempa dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Gayatri Indah Marliyani, mengatakan bahwa sesar aktif yang bergerak di Pidie Jaya ini merupakan cabang dari sesar Sumatera di bagian utara. Sesar ini berorientasi barat laut-tenggara.

"Ada tekanan dari zona subduksi atau penunjaman di selatan Sumatera memberikan gaya tekan yang kuat ke daerah permukaan. Akibatnya membentuk sesar-sesar yang aktif, gempa terjadi akibat pergerakan dari sesar-sesar ini," kata Gayatri dalam keterangan pers Humas UGM, Rabu.

Ia menyebutkan, guncangan gempa terasa kuat karena wilayah tersebut tersusun oleh batuan yang tidak kompak.

Ketika melewati daerah dengan batuan yang lepas-lepas, amplitudo gelombang gempa akan membesar untuk bisa merambatkan energi yang sama sehingga getaran yang dirasakan pada daerah ini lebih kuat.

"Gempa yang terjadi bersifat merusak, terutama disebabkan oleh kedalamannya yang dangkal dan terjadi di kawasan pemukiman padat penduduk," kata dia.

Namun, karena pergerakan sesar yang bersifat mendatar dan terjadi di kedalaman yang dangkal, maka gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Anggota tim revisi peta gempa nasional ini meminta masyarakat tetap waspada dan mengantisipasi kejadian gempa susulan, walapun kekuatannya lebih kecil dan akan terus menurun.

"Yang harus dilakukan adalah memeriksa kondisi bangunan karena jika bangunan sudah rusak atau retak parah, getaran gempa yang kecil pun mampu merubuhkan bangunan," kata dia.

Gayatri juga menyampaikan pentingnya upaya mitigasi bencana gempa. Salah satunya dengan memetakan jalur sesar atau patahan aktif di seluruh kawasan Indonesia, terutama di kawasan padat penduduk atau perkotaan.

"Indikasi bahwa sesar ini aktif adalah adanya kegempaan di daerah sesar tersebut. Ketika sesar bergerak dan menimbulkan gempa, sesar ini akan cenderung bergerak lagi di masa yang akan datang," ujarnya.

Ia mengatakan perlunya penelitian geologi secara mendalam tentang sejarah kegempaan di sepanjang sesar tersebut. Penelitian ini untuk menyingkap sejarah gempa di masa lalu dan mengetahui potensi gempa di masa datang.
0/5000
From: -
To: -
Results (English) 1: [Copy]
Copied!
SLEMAN, KOMPAS.com- Gempa berkekuatan M 6,5 di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12/2017) pagi tadi merupakan dampak dari pergerakan sesar aktif mendatar dan dekstral (menganan).Ahli gempa dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Gayatri Indah Marliyani, mengatakan bahwa sesar aktif yang bergerak di Pidie Jaya ini merupakan cabang dari sesar Sumatera di bagian utara. Sesar ini berorientasi barat laut-tenggara."Ada tekanan dari zona subduksi atau penunjaman di selatan Sumatera memberikan gaya tekan yang kuat ke daerah permukaan. Akibatnya membentuk sesar-sesar yang aktif, gempa terjadi akibat pergerakan dari sesar-sesar ini," kata Gayatri dalam keterangan pers Humas UGM, Rabu.Ia menyebutkan, guncangan gempa terasa kuat karena wilayah tersebut tersusun oleh batuan yang tidak kompak.Ketika melewati daerah dengan batuan yang lepas-lepas, amplitudo gelombang gempa akan membesar untuk bisa merambatkan energi yang sama sehingga getaran yang dirasakan pada daerah ini lebih kuat."Gempa yang terjadi bersifat merusak, terutama disebabkan oleh kedalamannya yang dangkal dan terjadi di kawasan pemukiman padat penduduk," kata dia.Namun, karena pergerakan sesar yang bersifat mendatar dan terjadi di kedalaman yang dangkal, maka gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.Anggota tim revisi peta gempa nasional ini meminta masyarakat tetap waspada dan mengantisipasi kejadian gempa susulan, walapun kekuatannya lebih kecil dan akan terus menurun."Yang harus dilakukan adalah memeriksa kondisi bangunan karena jika bangunan sudah rusak atau retak parah, getaran gempa yang kecil pun mampu merubuhkan bangunan," kata dia.Gayatri juga menyampaikan pentingnya upaya mitigasi bencana gempa. Salah satunya dengan memetakan jalur sesar atau patahan aktif di seluruh kawasan Indonesia, terutama di kawasan padat penduduk atau perkotaan."Indikasi bahwa sesar ini aktif adalah adanya kegempaan di daerah sesar tersebut. Ketika sesar bergerak dan menimbulkan gempa, sesar ini akan cenderung bergerak lagi di masa yang akan datang," ujarnya.Ia mengatakan perlunya penelitian geologi secara mendalam tentang sejarah kegempaan di sepanjang sesar tersebut. Penelitian ini untuk menyingkap sejarah gempa di masa lalu dan mengetahui potensi gempa di masa datang.
Being translated, please wait..
Results (English) 2:[Copy]
Copied!


SLEMAN, KOMPAS.com
- An earthquake measuring 6.5 M in Pidie Jaya, Aceh, Wednesday (07/12/2017) morning is the impact of horizontal movement of active faults and dextral (heading to the right).

Earthquake expert from Gadjah Mada University (UGM), Gayatri Indah Marliyani, said that active faults move in Pidie Jaya, is a branch of the fault in the northern part of Sumatra. Fault is oriented northwest-southeast.

"There is pressure from the subduction zone or subduction in southern Sumatra, provide strong compressive force to the surface. As a result, form-fault active fault, earthquake occurred due to the movement of the fault-fault," said Gayatri UGM in a press statement on Wednesday.

He said the quake was felt strongly because the region is composed of rocks that are not compact.

When passing through the area with loose rocks-off, the amplitude of the seismic waves will be enlarged in order to propagate the same energy so that the vibration is felt in this area stronger.

"An earthquake is destructive, mainly due to the shallow depth and occur in densely populated residential areas," he said.

However, due to fault movement that is horizontal and occurs at a shallow depth, the quake is not potential to cause a tsunami.

Team members national earthquake map revision is asking the public to remain vigilant and anticipate the occurrence of aftershocks, even though the strength is small, and will continue to decline.

"The thing to do is check the condition of the building as if the building is damaged or cracked badly, a small tremor was able to destroy the building," he said.

Gayatri also expressed the importance of earthquake disaster mitigation efforts. One of them by mapping the fault lines or active fault in the entire region of Indonesia, especially in densely populated areas or urban.

"Indications are that this fault is active is the seismicity in the area of the fault. When the fault move and cause an earthquake, this fault will tend to move again in the future," he said.

He said the need for in-depth geological studies of the history of earthquakes along the fault. This research to uncover the history of earthquakes in the past and know the potential of earthquakes in the future.
Being translated, please wait..
 
Other languages
The translation tool support: Afrikaans, Albanian, Amharic, Arabic, Armenian, Azerbaijani, Basque, Belarusian, Bengali, Bosnian, Bulgarian, Catalan, Cebuano, Chichewa, Chinese, Chinese Traditional, Corsican, Croatian, Czech, Danish, Detect language, Dutch, English, Esperanto, Estonian, Filipino, Finnish, French, Frisian, Galician, Georgian, German, Greek, Gujarati, Haitian Creole, Hausa, Hawaiian, Hebrew, Hindi, Hmong, Hungarian, Icelandic, Igbo, Indonesian, Irish, Italian, Japanese, Javanese, Kannada, Kazakh, Khmer, Kinyarwanda, Klingon, Korean, Kurdish (Kurmanji), Kyrgyz, Lao, Latin, Latvian, Lithuanian, Luxembourgish, Macedonian, Malagasy, Malay, Malayalam, Maltese, Maori, Marathi, Mongolian, Myanmar (Burmese), Nepali, Norwegian, Odia (Oriya), Pashto, Persian, Polish, Portuguese, Punjabi, Romanian, Russian, Samoan, Scots Gaelic, Serbian, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovak, Slovenian, Somali, Spanish, Sundanese, Swahili, Swedish, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turkish, Turkmen, Ukrainian, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnamese, Welsh, Xhosa, Yiddish, Yoruba, Zulu, Language translation.

Copyright ©2025 I Love Translation. All reserved.

E-mail: