Pantai Kuta di Bali yang sangat terkenal memiliki sejarah penting seja translation - Pantai Kuta di Bali yang sangat terkenal memiliki sejarah penting seja English how to say

Pantai Kuta di Bali yang sangat ter

Pantai Kuta di Bali yang sangat terkenal memiliki sejarah penting sejak abad ke-14. Kuta mulai dikenal sejak 1336 M, dimana Gajahmada dan pasukannya dari Majapahit, mendarat di bagian selatan pantai ini. Karena sering menjadi lokasi persinggahan, pelan-pelan daerah ini menjadi pelabuhan kecil. Warga pun menyebut kawasan di Banjar Segara Kuta ini dengan nama Pasih Perahu yang berarti pantai perahu.

Sebelum menjadi kawasan wisata, Pantai Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang. Pada abad ke-19, salah seorang pedagang warga Denmark, Mads Lange, datang ke Bali untuk mendirikan basis perdagangan di Kuta. Mads Lange terkenal pandai bernegosiasi sehingga bisa merebut hati raja-raja Bali dengan Belanda.
Salah saeorang penulis, Hugh Mahbett, juga menerbitkan sebuah buku berjudul “Praise to Kuta” yang berisi ajakan kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata. Buku ini bertujuan untuk mengantisipasi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku tersebut kemudian menginspirasi banyak orang untuk membangun fasilitas wisata seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.

Pada tahun 2002 dan 2005 keramaian ditempat ini sempat terhenti karena adanya pengeboman di Kuta. Peristiwa ini menyebabkan banyak turis mancanegara menjadi korban dan banyak Negara melarang warganya untuk bepergian ke Indonesia pada waktu itu.

Pada serangan pertama, 12 Oktober 2002, teroris berhasil menewaskan sebanyak 202 orang dan 209 orang lainnya cedera. Sedangkan serangan kedua terjadi pada 2005 tepat di Pantai Kuta. Industri pariwisata Bali menghadapi tantangan berat pada waktu itu karena kejadian ini mendapat liputan media asing.

Namun seiring berjalannya waktu, kuta terus mengalami perbaikan-perbaikan baik dengan adanya berbagai macam hiburan baru, maupun service pelayanan dari lokasi wisata setempat. Pemerintah daerah Bali berinisiatif untuk membuat rencana induk pengembangan wilayah ini untuk melestarikan pantai Kuta sebagai sebuah tempat wisata yang bernuansakan alam. Dengan demikian, setiap orang yang berkunjung ke pantai Kuta akan merasakan sebuah suasana yang baru dan nyaman serta lain dengan yang dirasakan di tempat lain.
0/5000
From: -
To: -
Results (English) 1: [Copy]
Copied!
Pantai Kuta di Bali yang sangat terkenal memiliki sejarah penting sejak abad ke-14. Kuta mulai dikenal sejak 1336 M, dimana Gajahmada dan pasukannya dari Majapahit, mendarat di bagian selatan pantai ini. Karena sering menjadi lokasi persinggahan, pelan-pelan daerah ini menjadi pelabuhan kecil. Warga pun menyebut kawasan di Banjar Segara Kuta ini dengan nama Pasih Perahu yang berarti pantai perahu.Sebelum menjadi kawasan wisata, Pantai Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang. Pada abad ke-19, salah seorang pedagang warga Denmark, Mads Lange, datang ke Bali untuk mendirikan basis perdagangan di Kuta. Mads Lange terkenal pandai bernegosiasi sehingga bisa merebut hati raja-raja Bali dengan Belanda.Salah saeorang penulis, Hugh Mahbett, juga menerbitkan sebuah buku berjudul “Praise to Kuta” yang berisi ajakan kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata. Buku ini bertujuan untuk mengantisipasi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku tersebut kemudian menginspirasi banyak orang untuk membangun fasilitas wisata seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.Pada tahun 2002 dan 2005 keramaian ditempat ini sempat terhenti karena adanya pengeboman di Kuta. Peristiwa ini menyebabkan banyak turis mancanegara menjadi korban dan banyak Negara melarang warganya untuk bepergian ke Indonesia pada waktu itu.Pada serangan pertama, 12 Oktober 2002, teroris berhasil menewaskan sebanyak 202 orang dan 209 orang lainnya cedera. Sedangkan serangan kedua terjadi pada 2005 tepat di Pantai Kuta. Industri pariwisata Bali menghadapi tantangan berat pada waktu itu karena kejadian ini mendapat liputan media asing.Namun seiring berjalannya waktu, kuta terus mengalami perbaikan-perbaikan baik dengan adanya berbagai macam hiburan baru, maupun service pelayanan dari lokasi wisata setempat. Pemerintah daerah Bali berinisiatif untuk membuat rencana induk pengembangan wilayah ini untuk melestarikan pantai Kuta sebagai sebuah tempat wisata yang bernuansakan alam. Dengan demikian, setiap orang yang berkunjung ke pantai Kuta akan merasakan sebuah suasana yang baru dan nyaman serta lain dengan yang dirasakan di tempat lain.
Being translated, please wait..
Results (English) 2:[Copy]
Copied!
Kuta Beach in Bali is very well known to have an important history since the 14th century. Kuta known since 1336 AD, where Gajahmada and his army of Majapahit, landed in the southern part of this coast. Because often a stopover location, the area slowly became a small harbor. Residents call the area in Banjar Segara Kuta Pasih boat with the name, which means the beach the boat. Before becoming a tourist area, Kuta Beach is a trading port. In the 19th century, a trader resident Denmark, Mads Lange, came to Bali to establish a trading base in Kuta. Mads famous Lange clever negotiating so that it can win the hearts of the kings of Bali with the Netherlands. One saeorang writer, Hugh Mahbett, also published a book titled "Praise to Kuta" which contains an invitation to local people to set up tourist accommodation facilities. This book aims to anticipate the explosion of tourists visiting Bali. The book then inspired many people to build tourist facilities such as lodging, restaurants and entertainment venues. In 2002 and 2005 the crowds this place had been halted because of the bombings in Kuta. These events led to a lot of foreign tourists are victims and many countries have banned its citizens from traveling to Indonesia at that time. In the first attack, October 12, 2002, terrorists had killed 202 people and injured 209 others. While the second attack took place in 2005 right on Kuta Beach. Bali's tourism industry faces severe challenges at that time because of this incident gets foreign media coverage. But over time, Kuta continue to experience improvements in well with a wide variety of new entertainment, and service ministry of the local tourist sites. Bali local government initiative to create a master plan for development of the area to preserve the Kuta beach as a tourist spot bernuansakan nature. Thus, everyone who visited Kuta beach will feel a new atmosphere and comfortable as well as other perceived elsewhere.








Being translated, please wait..
 
Other languages
The translation tool support: Afrikaans, Albanian, Amharic, Arabic, Armenian, Azerbaijani, Basque, Belarusian, Bengali, Bosnian, Bulgarian, Catalan, Cebuano, Chichewa, Chinese, Chinese Traditional, Corsican, Croatian, Czech, Danish, Detect language, Dutch, English, Esperanto, Estonian, Filipino, Finnish, French, Frisian, Galician, Georgian, German, Greek, Gujarati, Haitian Creole, Hausa, Hawaiian, Hebrew, Hindi, Hmong, Hungarian, Icelandic, Igbo, Indonesian, Irish, Italian, Japanese, Javanese, Kannada, Kazakh, Khmer, Kinyarwanda, Klingon, Korean, Kurdish (Kurmanji), Kyrgyz, Lao, Latin, Latvian, Lithuanian, Luxembourgish, Macedonian, Malagasy, Malay, Malayalam, Maltese, Maori, Marathi, Mongolian, Myanmar (Burmese), Nepali, Norwegian, Odia (Oriya), Pashto, Persian, Polish, Portuguese, Punjabi, Romanian, Russian, Samoan, Scots Gaelic, Serbian, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovak, Slovenian, Somali, Spanish, Sundanese, Swahili, Swedish, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turkish, Turkmen, Ukrainian, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnamese, Welsh, Xhosa, Yiddish, Yoruba, Zulu, Language translation.

Copyright ©2025 I Love Translation. All reserved.

E-mail: